Home » » Micr. Acces 2000 database ERROR Copy, Append, Update "Invalid Argument"

Micr. Acces 2000 database ERROR Copy, Append, Update "Invalid Argument"

Written By Unknown on Jumat, 12 Juli 2013 | 00.08

Pesan ERROR ketika Anda menjalankan query append, menjalankan query make-tabel, atau mengimpor data dalam file database Access besar: "Invalid argument"

Dalam Microsoft Access, ketika Anda mencoba untuk menjalankan query append, untuk menjalankan query make-tabel, atau mengimpor data dalam file database Microsoft Access besar, Anda mungkin menerima pesan galat berikut:
Valid argument.
Masalah ini terjadi ketika ukuran file database Access 2000 mendekati 2GB (1.99MB) batasan ukuran 2 GB.


Untuk mengatasi masalah ini, Anda harus mengurangi ukuran file database Access. Untuk melakukannya, gunakan salah satu metode berikut:

Metode 1: Compact file database AccessAnda dapat mengurangi ukuran file database Access dengan menjalankan Compact dan Perbaikan utilitas Database. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah berikut.
Catatan Jika Anda ingin kompak Access file database bersama yang terletak pada server atau dalam folder bersama, Anda harus memastikan bahwa tidak ada pengguna lain pada jaringan telah membuka file database Access. Anda harus memiliki penggunaan eksklusif dari file database Access.

    
Mulai akses.
    
Pada menu Tools, arahkan ke Database Utilities, dan kemudian klik Compact dan Repair Database.

    
Catatan Di Access 2007, klik Microsoft Office Button, arahkan ke Mengelola, dan kemudian klik Compact dan Repair Database.
    
Dalam Database untuk Compact Dari kotak dialog, pilih file Access yang ingin Anda kompak, dan kemudian klik Compact.
    
Dalam Database Compact Ke kotak dialog, pilih nama untuk file dipadatkan Access database.
    
Klik Simpan.
Metode 2: Split file database AccessAnda juga dapat bekerja di sekitar masalah ini dengan membagi file database Access menjadi beberapa file database Access. Jika file database Access berisi modul dengan banyak kode, Anda dapat mempertimbangkan menggunakan database perpustakaan untuk menyimpan kode. Anda juga dapat mempertimbangkan menggunakan Database Splitter Wizard untuk membagi file database Access tunggal Anda menjadi dua file database Access. Salah satu file database Access berisi semua tabel. File lainnya Access database berisi objek database yang tersisa, seperti formulir dan laporan. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah berikut:

    
Mulai akses.
    
Buka masalah file database Access.
    
Pada menu Tools, arahkan ke Database utilitas di jendela Database, dan kemudian klik Database Splitter.

    
Catatan Di Access 2007, klik Akses Database pada kelompok data Pindah pada tab Database Tools.
    
Pada kotak dialog Splitter Database, klik Berpisah Database.
    
Pada Back-end kotak dialog Create Database, ketik nama untuk file database Access back-end dalam kotak File name, kemudian klik Split.
    
Klik OK.
 



http://support.microsoft.com 
Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

Isi Blog: